PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DOUBLE LOOP PROBLEM SOLVING (DLPS) TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SMP

Hafidz Adlyani, M. Duskri, Susanti Susanti

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Double Loop Problem Solving (DLPS) terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa dan lebih baik dari pada kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen karena peneliti tidak mampu mengontrol variabel lain yang mempengaruhi penelitian saat memberi perlakuan dan pengukuran terhadap sampel. Desain yang digunakan yaitu Control Group Post Test Design dengan kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dibandingkan setelah dilakukan treatment. Sampel diambil menggunakan total sampling, karena peneliti menggunakan seluruh populasi menjadi sampel penelitian. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) model pembelajaran DLPS berpengaruh terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa yang dilihat dari hasil uji one sample t-test; (2) model pembelajaran DLPS lebih baik dari pada kemampuan pemecahan masalah siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional. Diharapkan bagi peneliti yang berniat melakukan penelitian ini lebih lanjut agar dapat menerapkan model pembelajaran DLPS dengan memodifikasi atau menggunakan media pada materi-materi yang lain baik di jenjang yang sama ataupun berbeda.


Keywords


Pemecahan Masalah, Double Loop Problem Solving (DLPS)

Full Text:

PDF

References


Afandi, M., Yatmin, & Soenarko, B. (2017). Pengaruh Model Double Loop Problem Solving (DLPS) Didukung Media Visual Terhadap Kemampuan Mengidentifikasi Jaring-Jaring Balok dan Kubus Pada Siswa Kelas IV SDN Sumberagung I Kecamatan Plosoklaten Kabupaten Kediri. Unpublished Thesis.

Agus, S. (2010). Cooperatif Learning. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Amam, A. (2017). Penilaian Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMP. TEOREMA, 2(1), 3941. https://doi.org/10.25157/.v2i1.765

Ariandi, Y. (2016). Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Berdasarkan Aktivitas Belajar Pada Model Pembelajaran PBL SMK Negeri 1 Warungasem. Jurnal unnes.

Averett, C., Ferraro, D., Tang, J., Erberber, E., Stearns, P., (ED), N. C. for E. S., & Westat, I. (2018). Trends in International Mathematics and Science Study (TIMSS). In National Center for Education Statistics.

Bahri, S. (2002). Psikologi Pendidikan.Jakarta: Rineka Cipta .

Cahyani, H., & Setyawati, R. W. (2016). Pentingnya Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Melalui PBL untuk Mempersiapkan Generasi Unggul Menghadapi MEA. PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika, 151160.

Fauzi, A. S., & Sugiharti, R. E. (2016). Hubungan Belajar Mandiri Dengan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika (Survei Di Sdn Sukaraya 03 Kecamatan Karang Bahagia Kabupaten Bekasi). Pedagogik, IV(1), 5159.

Firdaus, F. M. (2015). Pembelajaran Matematika Realistik Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Sekolah Dasar. Pedagogik, 3(1), 8088.

In Hi Abdullah. (2017). Berpikir Kritis Matematika. Jurnal Matematiaka dan Pendidikan Matematika, 2(1).

Istarani, & Ridwan, M. (2014). 50 Tipe Pembelajaran Kooperatif. Medan: Media Persada.

Kemendikbud. (2019). Capaian nilai UN.

Masad, dkk. (2016). Pengaruh Metode Pembelajaran Double Loop Problem Solving (DLPS) Terhadap Hasil Belajar IPS Kelas VIII SMP Negeri 3 Mataram Tahun Pelajaran 2015-2016. Jurnal, 14(2), 70-82.

Muhsin & Munandar, T. A. (2020). Model Pembelajaran Group Investigation untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa. Pedagogik: Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran Fakultas Tarbiyah Universitas Muhammadiyah Aceh, 7(2), 179-188.

Rahayu, P., Hidata, M., & Pathoni, H. (2017). Penerapan Model Pembelajaran Double Loop Problem Solving (DLPS) Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Di Kelas X SMAN 13 Muaro Jambi. November, 19.

Septian, A. (2017). Penerapan Geogebra Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Suryakancana. Prisma, 6(2), 180191. https://doi.org/10.35194/jp.v6i2.212

Sudjana. (2005). Metode Statistika (cetakan 1). Bandung: Tarsito.

Sugiyono. (2017). Model Penelitian (cetakan 25). Bandung: Alfabeta.

Susanti, S., Zainuddin, Z., & Abidin, Z. (2018). Profil Pemecahan Masalah Persamaan Garis Lurus Siswa SMP Berdasarkan Jenis Kelamin. Beta Jurnal Tadris Matematika, 11(1), 6278. https://doi.org/10.20414/betajtm.v11i1.130

Umiyaroh & Handoyo. (2017). The Influence Of Double Loop Problem Solving Learning Models to Senior High School Learers Spatial Thinking Ability. International Interdisciplinary Journal of Scholarly Research (IIJSR), 3(1) , 12-19

Yani, M., Ikhsan,M., & Marwan. (2016). Proses Berpikir Siswa Sekolah Menengah Pertama dalam Memecahkan Masalah Matematika Berdasarkan Langkah-Langkah Polya Ditinjau dari Adversity Quotient. Jurnal Pendidikan Matematika, 10(1), 42-58.




DOI: https://doi.org/10.37598/pjpp.v8i2,%20Oktober.1035

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
Pedagogik: Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran Fakultas Tarbiyah Universitas Muhammadiyah Aceh by Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Aceh is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Based on a work at http://ejournal.unmuha.ac.id/index.php/pedagogik.