STUDI KUAT LEKAT (BOND STRENGTH) ANTARA BESI TULANGAN DAN BETON NORMAL DENGAN BAHAN TAMBAHAN SIKA VISCOCRETE-1003
Abstract
ABSTRAK
Salah satu dasar anggapan yang digunakan dalam perancangan dan analisis struktur beton bertulang adalah ikatan antara baja dan beton yang mengelilinginya berlangsung sempurna tanpa terjadi penggelinciran atau pergeseran. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengkaji bond strength antara besi tulangan dan beton normal dengan bahan tambahan sika viscocrete-1003 0,50% pada beberapa variasi yaitu panjang penyaluran, diameter tulangan yaitu Ø10 mm, D10 mm, Ø12 mm dan D12 mm yang digunakan pada benda uji silinder. Variasi panjang penyaluran tulangan yaitu 10 cm, 20 cm, 30 cm. Metode pengujian yaitu metode pull out test pada benda uji silinder ukuran diameter 150 mm dan tinggi 300 mm dengan jumlah sampel 36 benda uji serta FAS ( Faktor Air Semen ) 0,3. Hasil pengujian bond strength laboratorium tertinggi untuk diameter tulangan Ø10 mm, D10 mm, Ø12 mm dan D12 mm berada pada panjang penyaluran 10 cm dengan nilai bond strength berturut-turut sebesar 44,789 kg/cm2, 103,503 kg/cm2, 61,394 kg/cm2 dan 58,386 kg/cm2. Untuk perbedaan diameter tulangan bond strength laboratorium tertinggi dari penelitian ini terdapat pada D10 mm yaitu sebesar 103,503 kg/cm2. Hasil pengujian bond strength normal diperoleh dari rumus teori yang menunjukkan hasil bond strength tidak jauh berbeda dengan bond strength laboratorium. Pada diameter D10 mm beton normal diperoleh bond strength yaitu sebesar 85,987 kg/cm2. Hal ini disebabkan beban yang diberikan semakin besar berbanding terbalik dengan luas penampang dari panjang penyaluran. Hasil pengujian bond strength laboratorium mengalami peningkatan pada panjang penyalurannya 20 cm dan 30 cm dibanding bond strength normal. Hal ini dipengaruhi karena adanya bahan tambahan sika viscocrete-1003 0,50%.
Kata Kunci : Bond strength, diameter tulangan, panjang penyaluran, bahan tambahan, metode pengujian.
Refbacks
- There are currently no refbacks.