ISU-ISU PENDIDIKAN PADA MASA PANDEMI COVID-19 (Program Merdeka Belajar dan Sistem Pembelajaran Secara Online)

Suzanni Suzanni

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui isu-isu pendidikan selama pandemi Covid-19 yang berkaitan dengan program merdeka belajar dan sistem pembelajaran secara online. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang menggunakan pendekatan kajian kepustakaan (library research). Pengumpulan datanya dilakukan dengan cara studi dokumentasi berupa literatur, hasil penelitian, jurnal ilmiah, serta kebijakan-kebijakan pemerintah terkait dengan konsep merdeka belajar dan kebijakan belajar di masa pandemi covid-19. Hasil penelitian adalah merdeka belajar terlahir dari banyaknya keluhan orangtua/wali siswa pada sistem pendidikan nasional yang telah diberlakukan selama ini, salah satunya mengenai patokan nilai-nilai tertentu. Pihak Kemendikbud menyampaikan bahwa mereka sangat ingin menciptakan suasana menyenangkan ketika proses belajar mengajar di sekolah. Proses pembelajaran pada saat sekarang ini sedang mengalami perubahan. Pemerintah telah mengeluarkan SKB 4 Menteri tentang pedoman penyelenggaraan pembelajaran di masa pandemi Covid-19. Merebaknya kasus pandemi Covid-19 sejak Desember 2019 sampai saat ini mengharuskaan semua proses kegiatan belajar mengajar bagi peserta didik untuk sementara waktu dilakukan di rumah. Meluasnya kasus pandemi Covid-19 sejak bulan Desember tahun 2019 sampai sekarang ini, sangat berdampak pada proses pembelajaran di sekolah. Hal ini membuat semua proses pembelajaran di sekolah harus dilaksanakan di kediamannya masing-masing. Itu dilakukan agar memperkecil peluang untuk kontak secara fisik, yang bertujuan untuk memutuskan mata rantai penyebaran virus tersebut.

Keywords


Program Merdeka Belajar, Sistem Pembelajaran Online

Full Text:

PDF

References


Asmendri. (2014). Kompetensi Kepala Madrasah dalam Pelaksanaan Delapan Standar Nasional Pendidikan (SNP). Jurnal Tadib, 17(2).

Dabbagh, N., Ritland, B.B. (2005). Online Learning: Concept, Strategies, and Appliclation. New Jersey: Pearson Merril Prentice Hall.

Nasution. (2008). Teknologi Pendidikan. Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Purwanto, N. (2002). Prinsip-prinsip Evaluasi Pengajaran. Bandung: Rosda Karya.

Putra, A. H. S. (2007). Paradigma, Epistemologi, dan Metode Ilmu Sosial-Budaya. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada.

Putria, H, dkk. (2020). Analisis Proses Pembelajaran dalam Jaringan (Daring) Masa Pandemi Covid- 19 Pada Guru Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 4(4).

Rusman, (2009). Manajemen Kurikulum. Jakarta: PT. Raya Grafindo Persada.

Sagala, S. (2006). Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.

SKB 4 Menteri tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran pada Tahun Pelajaran 2020/2021.

Smaldino, dkk. (2005). Instructional Technology and Media for Learning. Pearson Merrill Prentice Hall,Upper Saddle river, New Jersey Colomcus Ohio.

Wijaya, M. (2012). Pengembangan Model Pembelajaran e-Learning Berbasis Web dengan Prinsip e-Pedagogy dalam Meningkatkan Hasil Belajar. Jurnal Pendidikan Penabur, 19(11).




DOI: https://doi.org/10.37598/al-fathanah.v2i2,%20Oktober.1475

Refbacks

  • There are currently no refbacks.