DETERMINATS OF PATIENT SATISFACTION IN MEDICINE COLLECTION SERVICES AT PHARMACEUTICAL INSTALLATION BANDA RAYA HEALTH CENTER IN BANDA ACEH

Anugerah Akbar Putra Utama, anwar arbi, Intan Lina

Abstract


Background: The Banda Raya Health Center (Puskesmas), reports that the number of patients who  purchase medicines from the pharmacy at the Community Health Center Installation is decreasing every year, this is thought to be because the medicines  needed are not available at the pharmacy. Patients who do not want to queues for a long time and prefer to buy medicines from the outside of the health center. Convenience and poor service procedures are also the reasons why patients feel dissatisfied with medication collection services. This study aims to determine patient satisfaction in  medicine collection services at the the Banda Raya Community Health Center Pharmacy Installation, Banda Aceh City. Method: Quantitative research with cross sectional design. The sample in this study were patients/families of patients who purchase  medication at the Banda Raya Health Center Pharmacy Installation, totaling 49 patients from January to March 2020, using the Accidental Sampling technique. This research was conducted on August 3-11, 2020. Bivariate analysis used SPSS with the chi square statistical test. Results: Univariate analysis showed that 69.4% of patients were dissatisfied, 75.5% were uncomfortable, 67.3% had a negative attitude, 73.5% had poor human relations, 75.5% had poor service procedures, and 77.5 % no drug availability. The results of the bivariate analysis showed that there was a relationship between comfort (P value = 0.004), attitude (P value = 0.002), human relations (P value = 0.001), service procedures (P value = 0.001), and drug availability (P value = 0.021 ) with patient satisfaction in drug collection services at the Pharmacy Installation of the Banda Raya Health Center, Banda Aceh City. Conclusion: Puskesmas are expected to be able to provide sufficient medicine and provide training for pharmaceutical service staff regarding good health service training such as carrying out the ‘3 S’ (Greet, Smile, Care) so that patients feel satisfied and comfortable.


Keywords


Convenience, Attitude, Service Procedures, and Medicines Availability

Full Text:

PDF

References


Adiska, Faktor yang Berhubungan dengan Upaya Peningkatan Kepuasan Pasien di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Islam Surabaya, Skripsi, Surabaya, UNAIR; 2017.

Aditama, Ahditomo,. Pedoman Pengelolaan dan Pelayanan Farmasi Rumah Sakit yang Baik, Instalasi Farmasi Rumah Sakit Dr. Soetomo, Surabaya; 2010.

Arikunto, S,. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta: Rineka Cipta; 2013.

Badan POM, Informatorium Obat Nasional Indonesia; 2014, KOPERPOM dan CV Sagung Seto, Jakarta.

Bahfen, Gambaran Umum Instalasi Farmasi Rumah Sakit (IFRS) RSU Purbalingga; 2016.

Bramantoro, Manajemen Pelayanan Umum di Indonesia, Jakarta : Bumi Aksara; 2016.

Dorothy, Tinjauan Umum Rumah Sakit dan Instalasi Farmasi Rumah Sakit; 2010, Jurnal Ilmiah Universitas Sumatera Utara.

Fauzi, Evaluasi Kerasionalan Penggunaan Obat dengan Standar Pelayanan Medis Sebagai Pengendali pada Beberapa Penyakit Pasien Rawat Jalan di RSUD Panembahan Senopati Bantul; 2017, Tesis, Pascasarjana Ilmu Kesehatan Masyarakat, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

Imbalo, Selma, Analisis Ketersediaan dan Pola Peresepan Obat di Rumah Sakit Pemerintah di Indonesia; 2012, Buletin Penelitian Sistem Kesehatan.

Karuniawaty, Pedoman Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas; 2015, Depkes, Jakarta.

Kemenkes RI., Standar Pelayanan Rumah Sakit; 2014, Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta.

Kemenkes RI., Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit, Direktorat Bina Farmasi Komunitas dan Klinik, Direktorat Jenderal Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan; 2012, Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta.

Koeswadji, Sepuluh Prinsip Kepuasan Pelanggan, Jakarta: Gramedia; 2010.

Nooria, M. N,. Manajemen Mutu Terpadu (Total Quality Management), Jakarta: Ghalia Indonesia; 2016.

Muninjaya, Manajemen Mutu Pelayanan Kesehatan, Edisi 2. Jakarta: EGC.

Permenkes, Pelatihan Penggunaan Obat Rasional Untuk Dokter Puskesmas, Departemen Kesehatan Republik Indonesia; 2016, Jakarta.

Pohan,. Konsep Dasar Dalam Pelayanan Publik dan Kinerja Birokrasi; 2012.

Priyatno, D., Mandiri Belajar SPSS untuk Analisis Data dan Uji Statistik; 2011, Mediakom, Yogyakarta.

Rahardja, Analisis Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Konsumen dengan Metode Servqual; 2011, Jurnal Sosial Ekonomi, Jakarta.

Rangga, Purnamansyah, Arif, Makalah Pelayanan Farmasi di Rumah Sakit, 2011, Jurnal Ilmiah Program Studi Farmasi Stikes Ngudi Waluyo Ungaran.

Ratminto, Atik, S. W., Manajemen Pelayanan: Pengembangan Model Konseptual, Penerapan Citizen’s Charter & SPM, Yogyakarta: Pustaka Pelajar; 2015.

Sadli, Manajemen Farmasi, Cetakan III, 3-4, 45-46, Jogjakarta: UGM Press; 2010

Sarmini, S., Perkembangan dan Pelaksanaan Kebijakan Obat Nasional di Indonesia; 2015, Disampaikan pada Pertemuan Ilmiah Pelaksanaan KONAS Indonesia, University Center, Universitas Gajah Mada, Yogyakarta.

Setya., Mengukur Kepuasan Pelanggan: Panduan Menciptakan Pelayanan Bermutu, Jakarta: PPM; 2017.

Siregar, Charles, J., P., Farmasi Klinik Teori dan Penerapan, Jakarta: EGC; 2012.

Suharsono, Retnoningsih., Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotik; 2014, Depkes, Jakarta, 1-3,11-15.

Supranto, J., Metode Riset Pengukur Tingkat Kepuasan Pelanggan, Jakarta: Rineka Cipta; 2013.

Tjiptono, Fandy, Prinsip-prinsip Total Quality (TQS), Yogyakarta: ANDI; 2014.

Widjajanti., Pengukuran Kepuasan Perilaku Konsumen, Jakarta: Ghalia; 2013.

Wijono, Manajemen Teori Praktik dan Riset Pendidikan, Jakarta: Bumi Aksara; 2012.

Yulia, E., Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kepuasan Pasien Terhadap Pelayanan Pengambilan Resep Obat di Puskesmas Bandar Petalangan Pelalawan 2017; 2017, Skripsi Keperawatan, Pelalawan: Universitas Pahlawan Tunaku Tambusai.




DOI: https://doi.org/10.37598/jukema.v8i2.2023

Refbacks

  • There are currently no refbacks.