Pengaruh Biological Asset Intensity, Pertumbuhan Perusahaan, Dan Leverage Terhadap Disclosure Of Biological Asset Sustainability

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh biological asset intensity, pertumbuhan perusahaan, dan leverage terhadap disclosure of biological asset sustainability dalam perusahaan agrikultur yang terdaftar di BEI tahun 2019-2023. Metode penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan jumlah sampel sebanyak 11 perusahaan. Pengujian hipotesis menggunakan analisis regresi data panel, uji f (simultan) dan uji t (parsial) dimaksud untuk mengetahui pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen pada tingkat kepercayaan 95% (α = 0,05). Uji simultan antara variabel biological asset intensity, pertumbuhan perusahaan, dan leverage berpengaruh positif dan signifikan terhadap disclosure of biological asset sustainability pada perusahaan agrikultur yang dibuktikan dengan nilai Fhitung sebesar 28,54162 > Ftabel sebesar 2,786. Kemudian uji parsial variabel independensi biological asset intensity tidak memiliki pengaruh terhadap disclosure of biological asset sustainability pada perusahaan agrikultur yang dibuktikan dengan nilai t_hitung sebesar 1,995 < t_tabel sebesar 2,00665, variabel pertumbuhan perusahaan tidak berpengaruh terhadap disclosure of biological asset sustainability pada perusahaan agrikultur yang dibuktikan dengan nilai t_hitung sebesar 0,154 < t_tabel sebesar 2,00665. Sedangkan variabel leverage tidak memiliki pengaruh terhadap disclosure of biological asset sustainability pada perusahaan agrikultur yang dibuktikan dengan nilai t_hitung sebesar 0,728 < t_tabel sebesar 2,00665 serta nilai determinasi 0,868945 atau sebesar 86,89% yang dipengaruhi oleh biological asset intensity, pertumbuhan perusahaan, dan leverage. Selebihnya sebesar 13,11% dijelaskan oleh faktor-faktor lain.

Kata Kunci: Biological Asset Intensity; Leverage; Pertumbuhan Perusahaan