PERKUATAN PILAR JEMBATAN KR. IDI DENGAN CONCRETE JACKETTING

Munawir -

Abstract


Makalah ini memaparkan hasil kajian perkuatan Jembatan Kr. Idi yang terletak pada Jalan Nasional Lintas Timur. Jembatan yang ditinjau terdiri dari jembatan rangka baja Calender Hamilton (CH) sepanjang 42,6 m dan sisanya dihubungkan dengan gelagar baja komposit dari pilar ke abutment arah Pereulak dengan panjang total jembatan 56,6 meter. Berdasarkan hasil assessment visual pada jembatan ini, terlihat bahwa selimut beton pada pilar telah terkelupas dan baja tulangannya juga telah mengalami korosi. Merujuk pada kondisi tersebut, diperkirakan bahwa pilar (pier) jembatan telah berkurang kapasitasnya dalam memikul beban rencana dan perlu mendapat penanganan terkait kebutuhan kapasitas layan dan ultimit serta proteksi terhadap bahaya korosi. Berdasarkan hasil pengamatan lapangan maka ditetapkan suatu permodelan pilar jembatan dan perhitungan beban-beban kerja yang diprediksi mungkin timbul pada jembatan Kr. Idi. Dari permodelan tersebut, dicoba penerapan metode perbesaran tampang (enlargement) dengan menggunakan selubung beton (concrete jacketing) setebal 125 mm atau perubahan dimensi kolom pilar dari diameter kolom awal 2 m menjadi 2,25 m dengan rekomendasi penambahan tulangan longitudinal adalah D16-200 pada area kolom yang diperkuat (strengthened), tulangan geser berupa sengkang melingkar D13-150 dengan ketebalan selubung beton  150 mm, dimana selimut beton setebal 70 cm dengan mutu beton f’c = 30 MPa (K-350). Hasil perhitungan yan dilakukan menunjukkan bahwa dengan menggunakan metode concrete jacketing, pilar masih dapat ditingkatkan kapasitasnya terhadap aksial dan lentur serta geser. Selain peningkatan kapasitas penumpang, metode perkuatan ini juga mampu memproteksi perambatan dan pertumbuhan korosi pada tulangan eksisting kolom yang diselubunginya.

Kata kunci : pilar jembatan, concrete jacketing, korosi, kapasitas aksial, kapasitas lentur, kapasitas geser.


References


Anonim, 1992, Bridge Management Systems (BMS), Jakarta: Departemen Bina Marga

Anonim, 2005, RSNI T-02 2005: Standar Pembebanan untuk Jembatan, Departemen Pekerjaan Umum

Anonim, 2008, Prinsip Dasar Teknik Jembatan dan Aplikasinya, Jakarta: Departemen Bina Marga.

Anonim, 2008, RSNI T-2833: Standar Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Jembatan, Jakarta: BSNI.

Anonim, 2010, Panduan Penanganan Preservasi Jembatan, Jakarta: Departemen Bina Marga.

Wright, T.; Des Roches, R. dan E. Padgett, J; 2011, Bridge Seismic Retrofitting in the Central and Southeastern United States, Journal of Bridge Engineering (ASCE) Period : January/February 2011 pp/ 82-92.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.