PENGARUH KONFIGURASI SENGKANG TERHADAP KEKAKUAN KOLOM YANG DIBEBANI GAYA GESER DAN AKSIAL TEKAN 0,2 P0

Munawir Munawir, Taufiq Saidi, Rudiansyah Putra

Abstract


Fokus utama penelitian ini ditujukan untuk mengkaji pengaruh konfigurasi sengkang terhadap kekakuan kolom yang dibebani beban aksial konstan sebesar 229 kN atau setara 0,2 Po; dimana Po merupakan kapasitas nominal aksial kolom beton bertulang berdimensi 200 x 200 mm2 dengan mutu beton (f’c) = 24 MPa, menggunakan tulangan longitudinal 12 D 11,6 (fy= 356,5 MPa) dan tulangan sengkang berdiameter 5,6 mm dengan fy = 611,3 MPa. Penelitian ini diaplikasikan pada empat benda uji kolom yang divariasikan konfigurasi sengkangnya berupa: sengkang  normal, S0 (□); sengkang tiga lengan, S1 (   ); sengkang crossties, S2 (    ) dan sengkang diamond, S3 (    ). Panjang kolom yang diteliti adalah L = 580 mm. Saat dilakukan pengujian, bagian ujung bawah kolom tertumpu secara kaku dan ujung atasnya dipasangkan bearing pemberi beban yang terhubung secara langsung dengan load cell vertical sehingga beban aksial tekan yang diberikan tegak lurus terhadap bidang kontak pada permukaan atas kolom. Bearing pemberi beban berprilaku sebagai tumpuan rol yang tidak menghambat ujung atas kolom untuk berdefleksi saat dibebani beban lateral yang disalurkan melalui load cell horizontal. Proses pembebanan diawali dengan pembebanan aksial sampai tercapai beban aksial konstan rencana dan diteruskan dengan pembebanan geser dari gaya dorong load cell horizontal yang diberikan secara perlahan sampai dengan benda uji kolom mengalami kehancuran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan tulangan sengkang ekstra mampu meningkatkan kekakuan kolom. Berdasarkan hasil perhitungan kekakuan kolom berdasarkan data defleksi yang terjadi saat beban geser kolom yang diberikan sebesar V=90 kN siperoleh rasio nilai kekakuan relative kolom terhadap penampang utuh (EI0) sebesar 0,622; 0,685; 0,762 dan 0,793 berturut-turut untuk kolom dengan tulangan sengkang normal (S0), sengkang tiga lengan (S1). Nilai kondisi ujung yang memenuhi untuk kolom yang ujung-ujungnya tertumpu seperti pada penelitian ini dipenuhi oleh k= 1,54 yang diperoleh melalui trial and assessment.

Kata kunci : kolom beton bertulang, beban tekan aksial, gaya geser, nilai kekakuan kolom, fakor kondisi ujung kolom.


Full Text:

PDF

References


Anonim, 1973. The Shear Strength of Reinforced Concrete Members. ACI Structural Journal, Juny 1973, Hal: 1091-1187. American Society of Civil Engineers.

Anonim, 2005. ACI Building Code Requirements for Structural Concrete and Commentary (2005), Detroit, Mich: American Concrete Institute.

Hadi, A. Karim (2010), Perbandingan Kolom Beton Bertulang Akibat Efek P – Delta, Majalah Ilmiah al-Jibra, ISSN 1411-7797, Vol.11, No.35. Agustus 2010.

Kassimali, A. (1999), Matrix Analysis of Structure, Second Edition, Cengage Learning, United Kingdom.

Priestly, M.J.N.; Verma, R.; and Xiao, Y., Seismic Shear Strength of Reinforced Concrete Columns, American Society of Civil Engineers, ASCE Journal of Structural Engineering, April 1996, Vol.122, No.4,pp.464-467.

Raju, N.K. dan Pranesh, R.N., 2007. Reinforced Concrete Design, IS: 456-2000 Pronciples and Practice. New Delhi: New Age International Publshers.

Saidi, T., Samsunan, 2010. Pengaruh Variasi Beban Tekan Aksial terhadap gaya Geser pada Kolom beton Bertulang, Prosiding Seminar Nasional II teknologi dan Rekayasa, pp.244-237.

Saidi, T., Putra, r., Munawir, 2011. Pengaruh Konfigurasi Sengkang terhadap Kekakuan Kolom yang Dibeban tekan Aksial Tekan 0,2 Po, Prosiding Semnar Teknik Sipil – Unsyiah, pp. 37-46.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.